Kamis, 31 Agustus 2023

Dukung Digitalisasi Polri Bri Salurkan Csr Komputer ke Polda Jatim

SURABAYA, Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Dr Toni Harmanto, M.H didampingi pejabat utama (PJU) Polda Jatim, menerima CSR (Corporate Social Responsibility) dari Bank BRI, pada Jumat (1/9)2023) 
 
CSR itu berupa satu Unit Ambulance dan 90 Unit PC (Personal Computer) dari Bank BRI Wilayah Surabaya  yang diserahkan kepada Polda Jatim di Lobby Gedung Patuh, Lantai 2 Mapolda Jatim.

Kapolda Jatim mengatakan kegiatan itu sebagai wujud kolaborasi yang baik antara Polda Jatim dengan pihak Bank BRI dalam mendukung program digitalisasi Polri guna menghadapi tantangan tugas Polri kedepan yang semakin kompleks dan dinamis.

Harapannya dengan adanya bantuan PC dan Ambulance ini dapat memberikan manfaat dalam pelaksanaan tugas-tugas Kepolisian kedepannya.

Baik dalam tugas-tugas administrasi maupun tugas-tugas Operasional Kepolisian guna memberikan pelayanan kepada Masyarakat secara optimal.

"Saya ucapkan terima kasih dan apresiasi atas kontribusi ini memang semua untuk operasional kepolisian," ungkap Irjen Toni.

Sementara itu, Setiyarta, selaku RCEO Regional Office Surabaya, mengatakan, kolaborasi BRI dan Polri terus terjalin mulai dari pelosok pelosok.

"Tentunya kami dari BRI mengucapkan terima kasih dan tentunya kedepan terus meningkatkan kolaborasi," katanya.

Ini adalah bagian dari kesekian kalinya CSR dimana tahun 2022, juga telah berpartisipasi dan di 2023 telah menyerahkan bantuan satu unit ambulance dan computer.

"Kami berharap bantuan ini bisa bermanfaat bagi masyarakat," tutup dia. (*)

Antisipasi Dampak El Nino, Polres Kediri Beri Bantuan Sumur Bor dan Pompa Air Untuk Warga Gurah


Antisipasi Dampak El Nino, Polres Kediri Beri Bantuan Sumur Bor dan Pompa Air Untuk Warga Gurah

KEDIRI - Polres Kediri memberikan bantuan berupa sumur bor dan pompa air di Dusun Tawangsari Desa Gempolan Kecamatan Gurah Kabupaten Kediri.

Bantuan itu diserahkan langsung oleh Waka Polres Kediri Kompol Ambuka Yudha Hardi kepada warga setempat, Kamis (31/8/2023). 

Waka Polres Kediri Kompol Ambuka Yudha Hardi Putra menuturkan bahwa kegiatan ini adalah bagian dari program Kapolri yang bertujuan untuk membantu masyarakat yang terdampak oleh kemarau panjang.

"Program ini bertujuan untuk menjaga kelestarian lingkungan. Didampingi itu sebelumnya kami juga melakukan bantuan penanaman benih pohon,"tutur Kompol Ambuka.

Selain itu, lanjut disampaikan Kompol Ambuka bahwa sebelumnya, Polres Kediri juga telah melakukan kegiatan bakti sosial dengan memberikan bantuan air bersih sebagai tanggapan terhadap musim kemarau yang mengakibatkan kekeringan.

"Semoga bantuan ini selalu memberikan manfaat bagi masyarakat. Kami harapkan bantuan yang diberikan dapat dijaga dan dirawat demi kesejahteraan masyarakat,"ucap Waka Polres Kediri. 

Sementara itu, Subekan salah seorang warga setempat mengungkapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan ini. Bantuan sumur bor dan pompa air ini sangat membantu warga dan petani. 

"Sangat bermanfaat bagi kami. Karena air sangat penting bagi kami untuk mengairi sawah dan digunakan kebutuhan setiap harinya,"ungkapnya.

Dalam acara tersebut, hadir pejabat utama Polres Kediri, Muspika Kecamatan Gurah, Kepala Desa setempat, Toga dan Tomas.(*)

Wapres RI Kunjungi Surabaya dan Bangkalan Polda Jatim Lakukan Pengamanan VVIP

JATIM – Menyambut kunjungan kerja ( kunker)  Wakil Presiden ( Wapres ) KH. Ma’ruf Amin dan rombongan, Kepolisian Daerah Jawa Timur bersinergi dengan jajaran Kodam V Brawijaya melakukan pengamanan VVIP.

Pengamanan dilakukan di beberapa titik tujuan kunjungan kerja Wapres RI Ma’ruf Amin termasuk rute yang akan dilewati secara terbuka dan tertutup.

Hal itu disampaikan oleh Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabidhumas) Polda Jatim Kombes Pol Dirmanto di sela mendampingi Kapolda Jatim Irjen Pol Dr Toni Harmanto yang turut serta mengawal kunker Wapres RI di Bangkalan, Kamis (31/8).

“Hari ini hari kedua bapak Wapres Ma’ruf Amin dalam agenda kunker di Jawa Timur," ujar Kombes Dirmanto di Bangkalan, Kamis (31/8).

Sebelumnya Wapres RI  menghadiri Sarasehan Ekonomi, Keuangan Syariah, serta Peresmian Zona Kuliner Halal, Aman dan Sehat Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) di Surabaya, Rabu (30/8).

Dalam kunjungannya di Bangkalan ini Wapres RI mengunjungi Pondok Pesantren (Ponpes) Al Anwar, Baton, Kecamatan Modung, Bangkalan.

"Beliau diagendakan menghadiri Haul Masyayikh, Wisuda Purna Siswa, Hari Jadi Ponpes Al Anwar XXVIII, dan Peresmian Sekolah Tinggi Ekonomi dan Bisnis Islam serta Rumah Susun Al Anwar, Bangkalan," terang Kombes Dirmanto.

Selain itu Wapres RI juga direncanakan bersilaturahmi dengan para pengasuh pondok pesantren dan tokoh ulama se-Madura.

Saat ditanya berapa personel yang melakukan pengamanan, Kabidhumas Polda Jatim menyebut selain dari Polda juga personel dari jajaran kewilayahan yang dilalui rombongan Wapres.

“Intinya pengamanan VVIP kami lakukan secara terbuka dan tertutup, hingga,”pungkas Kombes Dirmanto.

Sementara itu Wapres RI Ma’ruf Amin saat kunjungannya ke Ponpes Al Anwar mengatakan pembentukan ekonomi syariah harus terus dilaksanakan dan produk halal terus digiatkan.

“Mari seluruh daerah berbenah, karena selain menumbuhkan produk juga akan membuka pasar,"pinta Ma’ruf Amin.

Ma’ruf Amin mengatakan dalam membuka pasar produk halal, sudah dilakukan pemerintah, seperti di Timur Tengah yang sudah mulai dilakukan perjanjian perdagangan.

"Ini menjadi langkah kita untuk menjadi pusat perdagangan produk-produk halal, dari sektor keuangan kita sudah memulai, BSI sudah membuka di Dubai, sebentar lagi akan buka di Saudi Arabia,"jelas Wapres Ri.


Setelah melaksanakan seluruh rangkaian kegiatan di Bangkalan, Wapres RI dijadwalkan kembali ke Jakarta pukul 15.30 WIB melalui Bandara Internasional Juanda Surabaya.

Kapolda Jatim Irjen Pol Toni Harmanto bersama Pangdam V Brawijaya turut mengawal hingga pesawat rombongan Wapres RI lepas landas bertolak kembali Jakarta.

Mendampingi Wapres RI dalam kunjungan kerja ini, Kepala Sekretariat Wakil Presiden Ahmad Erani Yustika, Deputi Bidang Dukungan Kebijakan Ekonomi dan Peningkatan Daya Saing Guntur Iman Nefianto, Deputi Bidang Dukungan Kebijakan Pembangunan Manusia dan Pemerataan Pembangunan Suprayoga Hadi.

Selain itu turut serta Staf Khusus Wapres Masduki Baidlowi, Robikin Emhas, dan Zumrotul Mukaffa, serta Tim Ahli Wapres Johan Tedja dan Farhat Brachma. (*)

Rabu, 30 Agustus 2023

Sambut Pemilu 2024 Kapolres Nganjuk Ajak Perkuat Peran Tiga Pilar dan Ulama Kamtibmas Hingga Tingkat Desa


Sambut Pemilu 2024 Kapolres Nganjuk Ajak Perkuat Peran Tiga Pilar dan Ulama Kamtibmas Hingga Tingkat Desa

NGANJUK – Kapolres Nganjuk AKBP Muhammad, S.H., S.I.K., M.Si., meminta  untuk memperkuat peran  3 Pilar (TNI-Polri dan Pemerintah) dari tingkat Kabupaten hingga tingkat Desa di seluruh Kabupaten Nganjuk. 

Hal ITU disampaikan oleh  AKBP Muhammad saat menggelar acara “Cangkrukan Kamtibmas” di Desa Jekek, Kecamatan Baron Kabupaten Nganjuk yang dihadiri oleh Forkopimda Nganjuk, Forpimcam Baron, Kertosono, Patianrowo dan Jatikalen. (30/8/2023)

Acara tersebut juga dihadiri Para Kepala Desa, Babinsa Bhabinkamtibmas dan para Ulama Kamtibmas se-  Kecamatan  Kertosono, Patianrowo, Jatikalen dan Baron.

AKBP Muhammad mengingatkan kepada seluruh peserta akan pentingnya peran 3 Pilar yakni pemerintahan desa, Babinsa dan Bhabinkamtibmas.

“Dan ditambah kehadiran Ulama Kamtibmas sebagai “Problem solving” dari berbagai permasalahan yang timbul ditengah Masyarakat, saya rasa ini sangat penting,”ujar AKBP Muhammad.

Terlebih di tahun politik ini, kata AKBP Muhammad dukung mendukung dan beda pilihan bisa menimbulkan kerawanan.

“Ini yang perlu kita atensi bersama,”tegas AKBP Muhammad.

Ia juga menyebut kompleksitas permasalahan seperti maraknya peredaran Narkoba, miras, perkelahian antarperguruan, penipuan online dan pelanggaran hukum yang lain harus disikapi dengan benar. 

“Untuk itu diperlukan perkuatan peran serta 3 pilar dan Ulama Kamtibmas sebagai garda utama dalam pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat,” kata AKBP Muhammad.

Senada dengan hal tersebut, Letkol Inf Tri Joko Purnomo SIP Komandan Kodim 0810 Nganjuk mengatakan pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat tidak mutlak milik TNI dan Polri, tetapi merupakan tanggung jawab kita semua.

“Kemitraan 3 Pilar bertujuan untuk mencegah gangguan Kamtibmas dengan mengedepankan  komunikasi, kordinasi dalam menyelesaikan masalah,jangan didahulukan egonya masing masing,” kata Letkol Inf Tri Joko. 

Lebih jauh Dandim menjelaskan peran serta masyarakat  juga sangat diperlukan dalam Kamtibmas, karena gangguan Kamtibmas pada dasarnya merupakan produk dari masyarakat juga. 

Disamping itu keterbatasan jumlah Aparat keamanan tidak akan sebanding dengan  jumlah penduduk dan luasnya wilayah. 

Sementara itu Puguh Harnoto S.Stp Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) mengatakan kepada aparatur desa agar memanfaatkan fasilitas yang telah diberikan oleh Dinas PMD kepada desa. 

“Manfaatkan dan rawat sebaik-baiknya fasilitas seperti kendaraan roda 2 dan Mobil Siaga semaksimal mungkin untuk kepentingan pelayanan masyarakat demi menciptakan Kamtibmas yang kondusif ,” kata  Puguh. (*)

Polresta Banyuwangi Buka Hotline Wadul Propam Presisi Optimalkan Pelayanan Masyarakat


Polresta Banyuwangi Buka Hotline Wadul Propam Presisi Optimalkan Pelayanan Masyarakat

BANYUWANGI, Polresta Banyuwangi benar-benar ingin mewujudkan Polri Presisi dengan membuka Hotline pengaduan khusus masyarakat yang mengetahui adanya oknum Polisi nakal di Kabupaten Banyuwangi.

Layanan tersebut dikhususkan untuk melayani pengaduan masyarakat terkait layanan maupun adanya penyimpangan yang dilakukan Korps Bhayangkara di wialyah Kabupaten Banyuwangi.

Dengan mengakses nomor Sipropam Polresta Banyuwangi yaitu 081358616336, masyarakat bisa melaporkan kinerja Polisi jika memang dianggap merugikan. 

Masyarakat yang melapor tidak perlu khawatir karena Propam Presisi secara khusus akan merahasiakan identitas para pelapor.

Layanan tersebut, diluncurkan untuk memudahkan masyarakat melapor ke Divisi Pengamanan Internal Kepolisian, yaitu Profesi dan Pengamanan (Propam).

 "Layanan hotline ini untuk memudahkan masyarakat memantau kinerja kepolisian. Jika menemukan oknum polisi nakal bisa langsung melapor ke nomor hotline yang ada," ujar Kapolresta Banyuwangi, Kombespol Deddy Foury Millewa,Rabu (30/8).

Kombes Deddy mengatakan, para pelapor hanya perlu mencantumkan nama dan alamat serta keluhan. Jika ada barang bukti, juga bisa disertakan. 

"Jadi jika bukti kuat akan langsung ditindaklanjuti," terangnya.

Selain melaporkan oknum Polisi nakal, jelas Kapolresta Banyuwangi layanan hotline ini bisa digunakan melaporkan persoalan hukum yang ditangani kepolisian. Misalnya, kasusnya sudah selesai, tapi belum juga dihentikan.

 "Masyarakat juga bisa memantau kinerja Polri secara langsung," cetusnya.

Layanan pengaduan ini, masih kata Kapolresta Banyuwangi, juga melibatkan masyarakat di luar Polresta. 

Ada tiga perwakilan kelompok masyarakat yang dilibatkan. Masing-masing, dari kalangan akademisi, praktisi hukum, dan organisasi sosial.

 "Kita libatkan masyarakat untuk memastikan penyelesaian aduan ini benar-benar transparan," jelasnya.

Sementara itu Kasi Propam Polresta Banyuwangi, Ipda Darmawan mengatakan, layanan tersebut tentunya untuk mengetahui kinerja para anggota baik dilingkungan Polresta Banyuwangi maupun Polsek jajaran. Sehingga, kinerja anggota benar-benar terpantau dan lebih baik.

"Selama ini memang belum ada masyarakat yang melaporkan, hanya ada beberapa personel yang melanggar kedisipninan berdasarkan temuan anggota Propam saja," katanya.

Kasipropam berharap, masyarakat benar-benar terlibat untuk memantau layanan dan kinerja Polri. Agar, kinerja Polri sesuai tupoksi dan akuntabel.

 "Semoga dengan adanya layanan ini, masyarakat bisa terlibat untuk memantau dan melihat kinerja Polri yang semakin baik," tegasnya.

Ipda Darmawan menambahkan, bahwa anggota yang melanggar tentunya akan dikenakan sanksi tegas. Baik dikarenakan kedisiplinan ataupun aturan yang telah diberlakukan. 

Serta di tengah tahun Politik ini, Darmawan meminta masyarakat juga ikut memantau anggota Polri yang tidak netral atau terlibat dalam Politik Praktis.

"Ditahun politik ini, anggota Polri tentunya harus berlaku netral. Makanya, hotline tersebut juga bisa dimanfaatkan oleh masyarakat jika mengetahui adanya anggota yang terlibat dalam Politik Praktis," pungkasnya. (*)

Polri Peduli, Polres Lamongan Berikan Bantuan Sumur Bor dan Pompa Air - Sebagai wujud nyata kepedulian Polri terhadap masyarakat terutama di wilayah kabupaten Lamongan, Polres Lamongan Polda Jatim memberikan bantuan Sumur bor dan Pompa Air.Sumur Bor tersebut dibangun di Dusun Banyuawet Desa Kedukbembem Kecamatan Mantup Lamongan melalui program Polri Peduli Lingkungan.Kapolres Lamongan AKBP Yakhob Silvana Delareskha, S.I.K., M.Si mengungkapkan bahwa kegiatan ini serentak digelar di seluruh Indonesia khususnya yang terdampak kekeringan."Bapak Kapolri memerintahkan kepada seluruh jajaran untuk turun ke masyarakat memberi bantuan kepada warga yang terdampak kekeringan," ungkapnya.Polri berupaya membantu persoalan yang dihadapi masyarakat salah satunya mengatasi kelangkaan air bersih, "Sumur bor yang ada disini kedalamannya sekitar 30-32 meter dan debit airnya masih kurang sehingga perlu pengeboran lagi yang agak dalam," ujarnya.Ia berharap dengan adanya pengeboran dengan kedalaman 186 meter bisa mencukupi kebutuhan air untuk masyarakat desa Kedukbembem.Kegiatan ini memang program Kapolri termasuk juga penanaman pohon dan pengeboran sumur serta pompa air..Beberapa waktu lalu juga ada bantuan air bersih untuk menyikapi musik kemarau sehingga mengurangi beban masyarakat kekurangan air bersih."Semoga dengan bantuan yang kami berikan ini bisa bermanfaat bagi masyarakat sehingga bisa mengurangi beban dan mudah mudahan dijaga dengan baik agar awet sampai nanti." tutupnya.Hadir dalam kegiatan tersebut Wakapolres Lamongan KOMPOL Akay Fahli, S.Kom., S.I.K., M.Si., Kabag SDM KOMPOL Sri Ismawati, Kapolsek Mantup AKP Kosim, S.H Babinsa dan Forkopimcam beserta Warga Desa Kedukbembem. (*)


Polri Peduli, Polres Lamongan Berikan Bantuan Sumur Bor dan Pompa Air

LAMONGAN - Sebagai wujud nyata kepedulian Polri terhadap masyarakat terutama di wilayah kabupaten Lamongan, Polres Lamongan Polda Jatim memberikan bantuan Sumur bor dan Pompa Air.

Sumur Bor  tersebut dibangun di Dusun Banyuawet Desa Kedukbembem Kecamatan Mantup Lamongan melalui program Polri Peduli Lingkungan.

Kapolres Lamongan AKBP Yakhob Silvana Delareskha, S.I.K., M.Si mengungkapkan bahwa kegiatan ini serentak digelar di seluruh Indonesia khususnya yang terdampak kekeringan.

"Bapak Kapolri memerintahkan kepada seluruh jajaran untuk turun ke masyarakat memberi bantuan kepada warga yang terdampak kekeringan," ungkapnya.

Polri berupaya membantu persoalan yang dihadapi masyarakat salah satunya mengatasi kelangkaan air bersih, 

"Sumur bor yang ada disini kedalamannya sekitar 30-32 meter dan debit airnya masih kurang sehingga perlu pengeboran lagi yang agak dalam," ujarnya.

Ia berharap dengan adanya pengeboran dengan kedalaman 186 meter bisa mencukupi kebutuhan air untuk masyarakat desa Kedukbembem.

Kegiatan ini memang program Kapolri termasuk juga penanaman pohon dan pengeboran sumur serta pompa air..

Beberapa waktu lalu juga ada bantuan air bersih untuk menyikapi musik kemarau sehingga mengurangi beban masyarakat kekurangan air bersih.

"Semoga dengan bantuan yang kami berikan ini bisa bermanfaat bagi masyarakat sehingga bisa mengurangi beban dan mudah mudahan dijaga dengan baik agar awet sampai nanti." tutupnya.

Hadir dalam kegiatan tersebut Wakapolres Lamongan KOMPOL Akay Fahli, S.Kom., S.I.K., M.Si., Kabag SDM KOMPOL Sri Ismawati, Kapolsek Mantup AKP Kosim, S.H Babinsa dan Forkopimcam beserta Warga Desa Kedukbembem. (*)

LSI: 86,1% Responden Puas Atas Penanganan TPPO Oleh Polri



Jakarta. Sebanyak 86,1% responden menyatakan puas atas kinerja polri memberantas tindak pidana perdagangan orang (TPPO) melalui satuan tugas khusus (satgasus) bentukan Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo. Kepuasan itu diumumkan Lembaga Survei Indonesia (LSI) atas 1.220 responden.Direktur Eksekutif LSI Djayadi Hanan mengatakan, 35% responden mengetahui salah satu kasus TPPO adalah penjualan ginjal yang melibatkan WNI di Kamboja. Dari responden yang mengetahui kasus ini, sebanyak 86,1% merasa puas dengan kinerja Polri.“Jadi ini isu yang dihargai atau diapresiasi oleh masyarakat," ujar Djayadi, Rabu (30/8/23).Ia merinci, responden menyatakan sangat puas 18,7%; cukup puas 67,4%; kurang puas 9,6%; tidak puas sama sekali 1,5%; tidak jawab 2,8%.Survei LSI ini dilakukan pada 3-9 Agustus 2023 dengan populasi seluruh warga negara Indonesia yang mempunyai hak pilih dalam pemilihan umum, yakni mereka yang sudah berumur 17 tahun atau lebih atau sudah menikah, ketika survei dilakukan. Dari populasi itu, dipilih secara random (multistage random sampling) 1.220 responden. Margin of error dari survei ini +/- 2,9% dengan tingkat kepercayaan 95% berdasarkan multistage random sampling.

Jumat, 25 Agustus 2023

Kapolres Tulungagung Selain Mengecek Mako Polsek Ngunut dan Memberikan Arahan Kepada Personil

 



TULUNGAGUNG – Kapolres Tulungagung AKBP Teuku Arsya Khadafi, S.H., S.I.K., M.Si., melakukan sidak atau kunjungan ke Polsek Ngunut yang berada di Utara Pasar Rakyat Ngunut.



Melalui Kasihumas Polres Tulungagung Iptu Mujiatno mengatakan, bahwa kegiatan Kapolres ke Mako Polsek Ngunut selain meninjau sarana dan prasarana yang ada, juga dalam rangka memberi semangat kinerja anggota.


“Sidak ini selain meninjau dan cek sarana dan prasarana yang ada, juga untuk memberikan semangat agar anggota bekerja lebih giat lagi,” tuturnya. Jumat (25/08/2023).


Dalam tinjauan tersebut, Kapolres juga mengecek almatsus (alat material khusus) dan ruangan ruangan yang ada di Polsek.


“Kapolres juga memberikan arahan masalah kebersihan harus tetap dijaga, baik ruang penjagaan, pelayanan maupun ruang tahanan,” ujarnya.


“Bapak Kapolres berpesan kepada seluruh personil untuk melaksanakan pekerjaan dengan niat ibadah dan ikhlas, serta memberikan yang terbaik untuk masyarakat,” tandasnya.


Pada kunjungannya Pertama di Mako Polsek Ngunut, Kapolres Tulungagung didampingi PJU Polres dan disambut langsung Kapolsek bersama Personil Polsek Ngunut. (restu)

Satnarkoba Polres Tulungagung, Berhasil Mengamankan Seorang Warga Bangoan Sebagai Pengedar Narkotika Jenis Sabu

 


TULUNGAGUNG – Satresnarkoba Polres Tulungagung jajaran Polda Jatim yang tergabung dalam Operasi Tumpas Narkoba Semeru 2023 berhasil mengamankan pengedar Narkotika Golongan I jenis sabu.



Pelaku berhasil diamankan petugas pada hari Selasa tanggal 15 Agustus 2023 sekira pukul 13.45 Wib di rumahnya.


Adapun barang bukti yang berhasil disita petugas berupa 5 (lima) paket shabu dengan berat kotor total 2,18 gram, 1(satu) buah pipet kaca bekas pakai shabu, 1 (satu) buah tutup bong shabu, 1 (satu) buah timbangan digital, 1 (satu) pack plastik klip, Uang Tunai Rp.155.000,-  (seratus lima puluh lima ribu rupiah), 3 (tiga) buah korek Api dan 1 (satu) buah HP merk Samsung Warna Cream.


Kapolres Tulungagung AKBP Teuku Arsya Khadafi, SH, SIK, M.Si., melalui Kasat Resnarkoba IPTU Endro Purwandi, SH., MH mengatakan, Satnarkoba Polres Tulungagung melakukan penakapan pada terduga pengedar atas nama terlapor YP alias BENJOT berdomisili Desa Bangoan Kecamatan Kedungwaru Kabupaten Tulungagung.


“Tersangka ditangkap oleh petugas di rumahnya Desa Bangoan Kecamatan Kedungwaru yang sebelumnya dilakukan pengintaian dan pengejaran oleh petugas,” terangnya.


Dalam aksinya tersangka menjual dan mengedarkan shabu, pada saat digeledah dari tersangka ditemukan 5 (lima) paket shabu dengan berat kotor total 2,18 gram.


“Untuk pasal yang dipersangkakan terhadap pelaku adalah pasal 114 ayat (1) subsideir Pasal 112 ayat (1) Undang - Undang RI No. 35 tahun 2009 tentang Narkotika, “ pungkasnya. (restu)

Miliki Puluhan Ribuan Pil Double L dan Paket Shabu, Seorang Pemuda Desa Sukowidodo Berhasil Ditangkap Sat Resnarkoba Polres Tulungagung

 


TULUNGAGUNG – Setelah dilakukan pengintaian, Satu orang berhasil ditangkap Sat Resnarkoba Polres Tulungagung. Dua Pemuda tersebut diketahui kedapatan memiliki Narkoba jenis Shabu – Shabu dan Pil Double L.



Tersangka di tangkap di rumahnya masuk Desa Sukowidodo, Kecamatan Karangrejo, Kabupaten Tulungagung.


Kapolres Tulungagung AKBP Teuku Arsya Khadafi, S.H., S.I.K., M.Si melalui Kasi Humas Polres Tulungagung, Iptu Mujiatno mengatakan, penangkapan berawal dari informasi dari Masyarakat adanya peredaran narkoba jenis shabu dan pil double L, lalu kemudian dilakukan penyelidikan oleh Sat Resnarkoba.


“Sesuai dengan informasi tersebut, Personil melakukan pengintaian. Alhasil berhasil mengamankan Tersangka pada hari Jumat 18 Agustus 2023 sekira pukul 10.40 Wib di rumahnya,” jelasnya, Jumat (25/08/2023).


Tersangka yakni SCS (31) tahun yang berprofesi sebagai petani itu tidak dapat mengelak setelah dilakukan penggeledahan ditemukan barangbukti berupa paket jenis sabhu dan ribuan Pil Daouble L.


“Modus operandi Tersangka menyimpan shabu dan mengedarkan Pil double L, cara transaksi pil double L oleh tersangka kepada pembeli dengan menaruh di tempat yang sudah ditentukan dengan sistem ranjau,” terangnya.


“Barang bukti yang berhasil diamankan dari tersangka yakni, 1 (satu) pipet kaca berisi shabu, pil double L sebanyak 58.000  (lima puluh delapan ribu) buitr yang terdiri dari 58 (lima puluh delapan) botol plastik warna putih masing – masing tiap botol berisi 1000 (seribu) butir pil double L, 3 (tiga) buah pipet kaca, 1 ( satu) bungkus bekas rokok LA, 2 (dua) buah korek api, 2 (dua) buah alat bong dari botol plastik, 1 (satu) buah ATM bank BRI, uang tunai sebesar Rp. 72.000,- merupakan sisa hasil upan mengambil ranjauan pil double L dan memasang ranjauan pil double L, 1 (satu) buah kardus yang tertutup plastik warna hitam, 1 (satu)  buah karung sak beserta plastik warna hitam, 1(satu) buah HP, dan 1 (satu) buah HP merk Oppo warna hitam,” sambung Mujiatno.


Selanjutnya tersangka beserta barang buktinya dibawa ke Mapolres Tulungagung guna dilakukan proses lebih lanjut.


“Atas perbuatannya, tersangka dijerat dengan pasal 112 ayat (1) UU RI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dan Pasal 197 Sub Pasal 196 Jo Pasal 98 ayat (2) UU RI No 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan Jo Pasal 60 ke 10 Perppu nomor 2 tahun 2022 tentang Cipta Kerja sebagaimana telah ditetapkan menjadi undang - undang berdasarkan undang - undang nomor 6 tahun 2023,” pungkasnya. (restu)

Kapolres Tulungagung Cek Polsek Tulungagung Kota

  



TULUNGAGUNG - Kapolres Tulungagung AKBP Teuku Arsya Khadafi, S.H., S.I.K., M.Si., melakukan sidak atau kunjungan ke Polsek Tulungagung Kota yang berada di barat terminal Gayatri.



Melalui Kasihumas Polres Tulungagung Iptu Mujiatno mengatakan, bahwa kegiatan Kapolres ke Mako Polsek Tulungagung selain meninjau sarana dan prasarana yang ada, juga dalam rangka memberi semangat kinerja anggota.


“Sidak ini selain meninjau dan cek sarana dan prasarana yang ada, juga untuk memberikan semangat agar anggota bekerja lebih giat lagi,” tuturnya. Kamis (24/08/2023).


Dalam tinjauan tersebut, Kapolres juga mengecek almatsus (alat material khusus) dan ruangan Polri yang ada di Polsek Kota.


"Kapolres juga memberikan arahan masalah kebersihan harus tetap dijaga, baik ruang penjagaan, pelayanan maupun ruang tahanan," ujarnya.


"Bapak Kapolres berpesan laksanakan pekerjaan ini dengan niat ibadah dan ikhlas, berikan yang terbaik untuk masyarakat," tandasnya.


Pada kunjungannya Pertama di Mako Polsek Tulungagung Kota  Kapolres Tulungagung didampingi PJU Polres dan disambut langsung Kapolsek Tulungagung Kota bersama Personil Polsek. (restu)

Kabid Humas Polda Jabar : AKABRI 1989 Gelar Bhakti Kesehatan di Tasikmalaya

 


Alumni AKABRI 1989 kembali menggelar kegiatan bhakti sosial dan kesehatan dengan tema ‘’Pengabdian TNI-Polri Tiada Henti untuk Indonesia Maju”.  




Pengabdian 34 tahun ini akan diikuti sebanyak 267 alumni AKABRI 1989 bertempat di Stadion Dadaha, Kota Tasikmalaya, Sabtu (26/8/2023). 


Dalam kegiatan ini, panitia menyiapkan pelayanan kesehatan dan paket sembako bagi 10.000 orang dari wilayah Priangan Timur (Ciamis, Tasiklamaya, Garut, Banjar, dan Pangandaran).


Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Ibrahim Tompo, S.I.K., M.Si dalam keterangannya, mengatakan, dijadwalkan sejumlah petinggi TNI dan Polri akan hadir dalam kegiatan ini. 


Diantaranya Panglima TNI, Laksamana TNI Yudo Margono, Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, KSAL Laksamana Muhammad Ali, Wakapolri, Komjen Pol Agus Andrianto, Irwasum Komjen Pol Ahmad Dofiri, Kepala BNPT Komjen Rycko Amelza Dahniel, Kapolda Jabar, Irjen Pol Dr Akhmad Wiyagus, S.I.K., M.Si., M.M.dan sejumlah petinggi TNI Polri lainnya.


Menurut Ibrahim Tompo, kegiatan bhakti sosial dan kesehatan ini akan ditempatkan di tiga gedung di komplek Stadion Dadaha. Yaitu GOR Susi Susanti, GOR Sukapura, dan Gedung Creative Center. 


Bhakti kesehatan, meliputi layanan pengobatan umum, lansia, mata, khitanan massal, stunting, donor darah, vaksin, fisioterapi,  ‘


’Kegiatan pembukaan akan dipusatkan di GOR Susi Susanti yang memiliki kapasitas 2.000 orang,’’ kata dia dalam keterangannya, Sabtu (26/8/2023).


Selain bhakti kesehatan, kata Ibrahim Tompo, panitia juga menyiapkan paket sembako bagi 10.000 masyarakat yang berhak menerima. 


Paket sembako ini akan disalurkan kepada masyarakat kurang mampu dari wilayah Priangan Timur. 


Paket sembako ini berisi beras sebanyak lima kilogram, gula pasir satu kilogram, minyak goreng satu liter, dan susu kental manis. 


‘’Distribusi paket sembako ini sudah kita siapkan melalui kupon,’’ ujarnya.


Ibrahim Tompo memohon maaf kepada masyarakat Kota Tasikmalaya jika kegiatan ini menganggu kelancaran arus lalu lintas. (*)

Hadrah Polisi Santri Aulian Mustafa Menggemahkan Sholawat di Polres Jember

 


JEMBER - Malam Jum'at yang penuh dengan kehangatan dan spiritualitas terjadi di Polres Jember saat dikumandangkan Sholawat Nabi Besar Muhammad oleh Hadra Aulia Mustafa digelar. 



Acara yang dipenuhi dengan suasana religius itu dihadiri oleh Kapolda Jatim Irjen Pol Dr.Toni Harmanto,M.H beserta istri, Ny. Yesika Toni Harmanto, jajaran Forkopimda Kabupaten Jember, Ketua PCNU Jember Sholahydin Al Ayubi, Ketua PCNU Kencong Agus Tantowi Jauhari bersama para Aswaja Center PCNU dan anggota Polres Jember.


Kapolres Jember, AKBP Moh Nurhidayat, dengan penuh semangat menyampaikan pesan penting dalam acara tersebut. 


Ia mengungkapkan bahwa acara Hadra Aulian Mustafa adalah bentuk nyata integrasi antara tugas sebagai Polisi dan dedikasi dalam religius. 


"Kita bisa mengabdi kepada negara dan masyarakat, dengan tetap memelihara nilai-nilai agama dan keagamaan," tutur AKBP Moh Nurhidayat,Kamis (24/8).


Selain itu semangat kebersamaan yang terjalin yang didasari keagamaan di acara tersebut kata Kapolres Jember adalah contoh nyata bagaimana sinergi dapat menghasilkan dampak positif.


Saat acara berlangsung, suasana kebersamaan begitu terasa. Para anggota Polres Jember yang juga santri itu menggemahkan sholawat kepada Nabi besar Muhammad SAW, mengiringi suasana dengan penuh kekhusyukan.


Sementara itu Kapolda Jatim Irjen Pol Toni Harmanto mengapresiasi langkah positif yang menyatakan bahwa kegiatan semacam ini memperkuat ikatan emosional antara Polisi dan nilai keagamaan.


“Saya aprsiasi, kegitan ini menunjukkan komitmen kami dalam membangun hubungan yang erat antara pihak kepolisian dan masyarakat untuk bersama menanamkan nilai-nilai keagamaan,”ujar Irjen Toni.


Menurut Kapolda Jatim, hal ini menekankan pentingnya kolaborasi antara institusi kepolisian dan nilai keagamaan dalam menciptakan lingkungan yang aman dan harmonis dengan bersandarkan keagamaan. 


Kapolda Jatim berharap acara Hadra Aulia Mustafa di Polres Jember itu  dapat menjadi momentum yang mendorong semangat dalam menjalankan tugas kepolisian dan kegiatan keagamaan. (*)

Polda Jatim Luruskan Pemberitaan Terkait Kasus Sabu 100 Kg di Nganjuk

 


SURABAYA – Postingan Feed Instagram (IG) atas nama ahmadsahroni88 mendapat tanggapan dari berbagai elemen masyarakat dan media yang mengkomfirmasikan ke Polda Jawa Timur terkait kebenaran informasi tersebut.



Dalam Postingan yang dibuat oleh akun ahmadsahroni88 itu mengatakan, ia mendengar ada penangkapan shabu 100kg di Jawa Timur namun tidak ada beritanya.


Postingan ditulis dengan huruf besar dan ada tag yang ditujukan kepada Presiden Jokowi, Bea Cukai RI, Kejaksaan RI, Kapolri Jenderal Listyo Sigit. Berikut postingan akun ahmadsahroni88.


Menanggapi hal tersebut, Kabidhumas Polda Jatim Kombes Pol Dirmanto mengatakan, bahwa peristiwa tersebut memang benar terjadi, namun penangkapan bukan dilakukan oleh Polda Jatim, melainkan Badan Narkotika Nasional (BNN) RI.


“Kejadian itu benar, namun penangkapan dengan barang bukti Sabu 100 kg itu bukan dilakukan oleh Polda Jatim melainkan oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) RI, pada bulan Mei 2023 yang lalu,”tegas Kombes Dirmanto.


Kabidhumas Polda Jatim juga menjelaskan, beberapa bulan yang lalu tepatnya sekitar bulan Mei 2023, BNN RI menangkap sabu sekitar 100 kilogram di wilayah hukum Polres Nganjuk.


Ia menambahkan penangkapan Narkoba jenis sabu 100 Kg yang dilakukan oleh BNN RI di Jawa Timur itu juga sudah publikasikan.


“Pengungkapan itu sudah dirilis oleh BNN, dan bukan Polda Jatim ataupun Polres Nganjuk,”tegas Kombes Dirmanto. (*)

Kapolda Jatim Apresiasi Kinerja Polisi RW Desa Jambangan Pasuruan Kota Saat Jumat Curhat

 PASURUAN – Tak hanya memerintahkan anggota di Polres jajarannya untuk mengetahui situasi dan kondisi warga Masyarakat di wilayahnya masing – masing, Kapolda Jatim Irjen Pol Dr. Toni Harmanto, M.H juga turun langsung mengunjungi warga di beberapa wilayah secara rutin setiap hari Jumat.



Kali ini kembali Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Dr. Toni Harmanto,M.H menjumpai warga Masyarakat untuk menjaring aspirasi dan mendengarkan keluh kesah warga.


Kegiatan rutin yang dilaksanakan tiap hari Jumat dengan tajuk Jumat Curhat dan Jumat Berkah itu adalah sebagain dari sekian kegiatan nyata bentuk kepedulian Polri dalam hal ini Polda Jatim kepada Masyarakat.


Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Toni Harmanto bersama Pejabat Utama (PJU) Polda Jatim jemput bola, mendatangi rumah warga di Desa Jambangan I, Kelurahan Purworejo, Kota Pasuruan.


Seperti di beberapa tempat yang pernah dikunjungi Kapolda Jatim, warga di kelurahan Purworejo pun menyampaikan curhatan, usul saran dan ada beberapa pujian atas apa yang telah dilaksanakan oleh Polda Jatim.


Kapolda Jatim Irjen Pol Dr Toni Harmanto,M.H menjelaskan, kegiatan yang dilaksanakan ini juga merupakan bagian tugas Polda Jatim untuk mengukur, melihat dan mengetahui kedekatan anggota dengan masyarakat.


"Kami memastikan keluhan-keluhan masyarakat yang juga berkaitan dengan tugas-tugas kepolisian termasuk mendengar kesulitan mereka yang mungkin nanti bisa kita fasilitasi untuk itu,"kata Kapolda Jatim,Jumat (25/8).


Lebih jauh disampaikan, kegiatan Jumat Curhat dan Berkah ini adalah rutinitas yang harus dilakukan oleh seluruh anggota Polri dan rekan TNI untuk memastikan keluhan warga Masyarakat.


"Tadi sudah ada informasi dari Bu Kades juga terkait dengan kendaraan yang ada di Puskesmas,”kata Irjen Toni.


Untuk menindaklanjuti keluhan tersebut, Kapolda Jatim akan mensosialisasikan kembali. 


“Kita juga cadangkan dari Polsek dan kita punya dua kendaraan mungkin sebagai alternatif yang bisa dihubungi yang mana, karena dalam satu waktu yang sama barangkali sedang digunakan sehingga bisa minta tolong yang satunya," terang Kapolda Jatim.


Irjen Toni juga menyampaikan kepada ketua RW untuk dihimbau kepada seluruh warga agar tetap terus memelihara kebersihan dan keamanan membantu tugas tugas kepolisian di lingkungan.


Dalam kegiatan itu, Kapolda Jatim juga memberikan apresiasi atas kinerja Polisi RW  yang bertugas di lingkungan tersebut.


“Kinerja Polisi RW di wilayah sini cukup baik, Alhamdulillah dapat juara pada minggu lalu,”ungkap Irjen Toni.




Diakhir kunjungannya, Kapolda Jatim juga memberikan bantuan sosial berupa bingkisan sembako kepada keluarga kurang mampu anak yatim piatu.


“Sudah kewajiban kita umat manusia untuk saling membantu, yang terpenting adalah bagaimana Polri senantiasa hadir di tengah Masyarakat dalam situasi apapun untuk menjadi pelindung,pengayom dan pelayan Masyarakat yang baik,”pungkas Irjen Toni. (*)

Kamis, 24 Agustus 2023

Dalam Jumat Curhat, AKBP Arsya Ajak Masyakat Ikut Bersama – Sama Menjaga Menjaga Kamtibmas

 


TULUNGAGUNG – Dalam menyerap aspirasi masyarakat dari semua kalangan secara langsung yang ada di Wilayah Kabupaten Tulungagung, Polres Tulungagung menggelar program Jum’at Curhat secara serentak.



Program Jum’at curhat dilaksanakan Polres Tulungagung bertempat di Kantor Kelurahan Sembung Kabupaten Tulungagung.


Kapolres Tulungagung AKBP Teuku Arsya Khadafi, SH, SIK, M.Si mengatakan, Selain bersilaturahmi juga ingin langsung mengetehui terkait permasalahan - permasalahan apa yang ada di Masyarakat.


“Harapanya dengan penyampaian permasalahan yang ada, Kami bisa mencari solusinya meningkatkan pelayanan kami untuk masyarakat, demi terciptanya Kabupaten Tulungagung yang aman dan kondusif”, ujar Kapolres Saat hadir kegiatan Jumat curhat. Jumat (25/08/2023).


Dalam acara Jumat Curhat yang dihadiri Forkopimcam, Perangkat Kelurahan dan Masyarakat itu AKBP Arsya juga menyampaikan pesan Kamtibmas.


“Selama menjabat kurang lebih satu bulan saya di Polres Tulungagung ini, setelah saya observasi terdapat beberapa permasalahan yang ada, pertama curanmor dimana pemilik kendaraan suka lalai dalam mengamankan motornya, kemudain kenapa curanmor marak karena banyak peminatnya”, ungkapnya


“Permasalahan kedua terkait dengan penyalahgunaan narkotika atau obat berbahaya yang dimana pemakainya sudah merabah ke tingkat anak anak, ini menjadi PR bersama, kami juga membutuhkan bantuan masyarakat untuk ikut menjaga anak anaknya, menja wilayahnya, menjaga lingkungan agar tidak ada peredaran Narkotika”, sambungnya.


Lebih lanjut Kapolres menuturkan untuk permasalahan ke tiga yakni adanya kegiatan battle sound yang mengganggu kenyamanan masyarakat.


“Semua permasalahan yang ada ini, kami butuh dukungan semua masyarakat Tulungagung agar sama sama membuat Kabupaten Tulungagung bisa Tertib, Aman dan Kondusif”, ungkapnya.


“Kalau sudah tertib, aturan yang ada dilaksanakan terjadi pengurangan pelanggaran yang pasti keamanan akan tercipta. Dengan situasi yang aman masyarakat dapat bekerja dengan baik dan infestor pasti akan masuk, ekonomi semakin baik, kesejahteraan Tulungagung akan meningkat”, tandasnya. (restu)

Kurang dari 24 Jam Polisi Berhasil Amankan Terduga Pelaku Pengeroyokan di Mojokerto

 MOJOKERTO - Kasus pengeroyokan yang terjadi di wilayah desa sekargadung Pungging Mojokerto berhasil diungkap Sat Reskrim Polres Mojokerto dalam waktu kurang dari 24 Jam. 


Sebanyak 8 terduga pelaku pengeroyokan berikut barang bukti berhasil diamankan oleh tim jatanras Satreskrim Polres Mojokerto dari rekaman CCTV yang viral di media sosial.


Kapolres Mojokerto melalui wakapolres Kompol Afner Pangaribuan dalam konferensi pers sore ini Kamis (24/08) menjelaskan bahwa kejadian pengeroyokan ini berawal dari adanya berita di group IG akan adanya tawuran di wilayah pungging. 


Selanjutnya para pelaku itu menyusuri jalanan di wilayah pungging Mojokerto. 


Ketika berpapasan dengan korban, mereka langsung melakukan pemukulan dan pengeroyokan. 


"Korban dan pelaku tidak saling kenal, ketiga korban ini langsung dihentikan dan dipukuli."ujar Wakapolres Mojokerto. 


Setelah melihat korban tidak berdaya,  para pelaku kemudian melarikan diri ke arah utara jalan Kampung Desa Sekargadung pungging. 


"Barang bukti yang berhasil disita tim Jatanras Sat Reskrim Polres Mojokerto yaitu 14 senjata tajam jenis clurit dan pedang."kata Kompol Afner. 


Wakapolres Mojokerto dalam Konferensi pers tersebut juga menghimbau kepada para orang tua agar selalu memberikan pengawasan kepada anak-anak nya. 


"Lakukan pemeriksaan terhadap barang barang anak apabila menemukan senjata tajam segera melaporkan ke Kepolisian untuk diberikan pembinaan,"tutur Kompol Afner.


Sementara itu kini delapan tersangka yang ditahan di Polres Mojokerto akan dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. (*)

Patroli Perintis Presisi Samapta Damaikan Warga Situbondo yang Terlibat Pertikaian

 


SITUBONDO, Untuk menciptakan Situasi Kamtibmas Tetap Terjaga Kondusif, Patroli Perintis Presisi Samapta Polres Situbondo Polda Jatim melaksanakan patroli rutin Monitoring situasi kamtibmas kabupaten Situbondo.



Saat melaksanakan tugas patroli, personil Samapta menerima laporan adanya keributan yang diduga sampai terjadi penganiayan yang terjadi di jalan Merpati Situbondo. 


Untuk mencegah terjadinya gangguan kamtibmas, keduanya baik pelaku dan korban langsung dibawa ke SPKT Polres Situbondo oleh petugas Patroli Perintis Presisi Samapta. 


Kasat Samapta AKP Sudpendi, SH. menjelaskan terjadi keributan sampai sempat adanya pemukulan oleh pelaku Azis (26) yang dipicu tuduhan dugaan korban Bambang (43) mencuri HP milik pelaku namun setelah dilakukan pemeriksaan di SPKT tuduhan tersebut tidak terbukti.


Selanjutnya, keduanya dilakukan mediasi dan sepakat untuk berdamai sekaligus kepada pelaku diberi peringatan untuk tidak melakukan tindakan main hakim sendiri apabila ada permasalahan bisa dilaporkan kepada pihak Kepolisian.


“Setelah dimediasi di SPKT Polres Situbondo keduanya sepakat berdamai dan saling memaafkan “ terang AKP Sudpendi


Dalam kegiatan Patroli Perintis Presisi Samapta juga memberikan imbauan kepada masyarakat agar menghubungi Kepolisian, Bhabinkamtibmas maupun Polsek setempat apabila ada keributan, gangguan kamtibmas atau kriminalitas. (*)

Selasa, 22 Agustus 2023

Kurang 24 Jam, Polres Situbondo Berhasil Mengamankan Terduga Pelaku Pengeroyokan Kakek 76 Tahun

 


SITUBONDO, Polres Situbondo Polda Jatim mengamankan dua orang terduga pelaku pengeroyokan yang mengakibatkan korban seorang kakek usia 76 tahun menderita luka serius dan meninggal dunia di RSUD dr. Abdoer Rahem Situbondo.



Para pelaku yang diamankan Polisi berjumlah dua orang. Setelah kejadian, kedua pelaku berinisial SD (40) warga Curahjeru dan HB (24) warga Tokelan melarikan diri namun kurang dari 24 jam kedua pelaku berhasil ditangkap oleh Tim Resmob Satreskrim 


“ Keduanya sempat  berusaha kabur, namun berkat informasi dari masyarakat, kedua pelaku berhasil kita tangkap sekitar 13 jam setelah kejadian dilaporkan ke SPKT Polres Situbondo,” terang Kapolres Situbondo AKBP Dwi Sumrahadi Rakhmanto, Selasa (22/8/23)


Selain mengamankan pelaku,kata AKBP Dwi Sumrahadi Tim Resmob juga mengamankan barang bukti satu buah Pipa paralon  dengan panjang kurang lebih 80 cm yang digunakan pelaku menganiaya korban.


Kapolres Situbondo juga menjelaskan kejadian tersebut, bermula pada hari Minggu tanggal 20 Agustus 2023 di rumah korban di Dusun Cempaka Desa Kayuputih Kecamatan Panji terjadi cekcok terkait batas pekarangan tanah.


“Cekcok itu berlanjut sampai akhirnya terjadi pengeroyokan oleh kedua tersangka,”terang AKBP Dwi Sumrahadi.


Masih kata AKBP Dwi Sumrahadi, saat pelaku melakukan kekerasan, pelaku SD memukul korban dengan pipa paralon ke arah kepala korban sebanyak 3 kali.


Sedangkan pelaku HB melakukan pukulan terhadap korban dengan tangan kosong sebanyak beberapa kali. 


“Sampai akhirnya korban roboh ke tanah dan kedua pelaku meninggalkan lokasi kejadian,”ujar AKBP Dwi Sumrahadi.


Selanjutnya, korban oleh pihak keluarga dibawa ke Puskesmas Mangaran kemudian dirujuk ke RSUD dr. Abdoer Rahem Situbondo karena korban mengalami luka kepala sebelah kanan atas yang tidak bisa ditangani.


Sementara itu, istri korban didampingi keluarga melaporkan kejadian tersebut ke SPKT Polres Situbondo dan langsung dilakukan penanganan dan pencarian terhadap 2 orang pelaku sampai akhirnya pelaku berhasil ditangkap.


Sedangkan korban yang sedang menjalani perawatan pada Senin tanggal 21 Agustus 2023 sekitar pukul 11.30 wib dinyatakan meninggal dunia oleh pihak RSUD dr. Abdoer Rahem Situbondo. 


“Saat ini kedua pelaku sudah diamankan di Mapaolres Situbondo dan sudah ditetapkan tersangka,”jelas AKBP Dwi Sumrahadi.


Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, keduanya dijerat pasal 170 KUHP dengan ancaman hukuman maksimal 12 tahun kurungan penjara. (*)

Polisi dan Petugas Gabungan Berhasil Padamkan Karthula di Kawasan TNBTS Ranupani Lumajang

 


LUMAJANG – Kebakaran hutan akibat kondisi cuaca panas terjadi di Lumajang tepatnya di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) wilayah Ranupani, Sabtu (19/8) pekan yang lalu.



Polres Lumajang Polda Jatim melalui personel Polsek Senduro bersama tim gabungan pun turun tangan melakukan pemadaman kebakaran hutan tersebut.


Kapolres Lumajang AKBP Dr. Boy Jeckson melalui Kapolsek Senduro Iptu Loni Roi mengatakan , lokasi yang sudah terbakar dan api sudah padam berada di blog jambangan, blok Blok ungup-ungup, Cemoro kandang, dan  Oro-oro ombo.


“Alhamdulillah, kami bersama Koramil Senduro dan petugas TNBTS dibantu Masyarakat Peduli Api (MPA) Desa Rabupani, Desa Ngadas dan Desa Argosari, berhasil melakukan pemadaman,”kata Iptu Loni Roi di Mapolsek Senduro, Senin (21/8).


Iptu Loni menyebutkan lokasi kebakaran ada di Blok Pusung keling (di atas savana pangkonan cilik).


“Saat itu kami tempatkan pula personel untuk menjaga agar nyala api tidak merambah ke area savana pangkonan cilik karena savana mulai mengering," ujarnya.


Sementara itu, Kepala Bagian Tata Usaha Balai Besar TNBTS, Septi Eka Wardhani mengatakan, saat berita ini ditulis petugas gabungan masih berada di lokasi untuk melakukan pendinginan.


“Petugas masih kami siagakan di lokasi untuk memastikan api telah padam di Oro-Oro Ombo serta melakukan grounddÅ‚eck dan pemadaman di lokasi sekitar Jambangan dan Keling,”ujar Septi Eka.


Pihaknya juga mengimbau agar semua pihak untuk berhati-hati dan tidak membuat api di sekitar kawasan TNBTS mengingat saat ini kondisi cuaca sangat kering dampak dari musim kemarau. (*)

Warga Perguruan Silat di Balerejo Sukarela Bongkar Tugunya, Kapolres Madiun Sampaikan Apresiasi

  

MADIUN - Kapolres Madiun AKBP Anton Prasetyo memberikan apresiasi kepada anggota perguruan silat di Desa Babadan Lor Kec. Balerejo yang dengan suka rela membongkar sendiri tugu perguruan pencak silatnya, Senin (21/08/2023). 



Menurut Kapolres Madiun, pembongkaran tersebut adalah bentuk kesadaran dan kepatuhan masyarakat atas terbitnya Surat Imbauan Nomor 300/5984/209.5/2023 terkait Penertiban/Pembongkaran Tugu Perguruan Silat di Daerah yang telah dikeluarkan Bakesbangpol Jatim.


Selain itu juga merujuk adanya Perda Kab. Madiun nomor 4 Tahun 2017 tentang penyelenggaraan ketertiban umum dan ketentraman masyarakat BAB VIII  tentang Tertib Bangunan Bagian Kesatu Pendirian Tugu/Gapura/Identitas Perguruan Pencak Silat Pasal 26. 


“Alhamdulillah dua Tugu yang berdiri di fasilitas umum sudah ditertibkan sendiri oleh warga perguruan silat di Babadan Lor Balerejo, kami dari kepolisian dan segenap Frkopimda Kabupaten Madiun apresiasi atas dibongkarnya tugu silat ini dengan kesadaran dan kerelaan para warga perguruan silat," ungkap Kapolres Madiun.


Lebih lanjut, Kapolres Madiun berharap langkah ini juga akan diikuti oleh pengurus perguruan pencak silat yang lain diseluruh wilayah Kabupaten Madiun.


“Langkah ini semata-mata demi terpeliharanya keamanan dan ketertiban Masyarakat,”kata AKBP Anton.


Dalam pembongkaran yang dihadiri Kapolres Madiun secara langsung ini, juga turut disaksikan oleh unsur TNI, pemerintah desa Babadan Lor dan warga perguruan pencak silat. 


“Kami harapkan saudara – saudara kita warga perguruan silat tergerak untuk ikut berpartisipasi dan membongkar secara sukarela,"pungkasnya. (*)

Senin, 21 Agustus 2023

Polisi Ungkap Pencurian di Toko Bangunan Pamekasan Tersangka Seorang Residivis Berhasil Diamankan

 


PAMEKASAN – Berdasarkan rekaman CCTV, akhirnya anggota Opsnal Polsek Pademawu Polres Pamekasan berhasil mengamankan salah seorang pelaku pencurian Talang Galvalum di Toko Barokah Jaya alamat Dsn. Nanggirik Ds. Murtajih Kec. Pademawu Kab. Pamekasan.



Pelaku yang diamankan oleh petugas berinisial S (64 tahun),warga Kabupaten Sampang. 


Kapolres Pamekasan, AKBP Satria Permana melalui Kasat Reskrim Polres Pamekasan AKP Eka Purnama menyampaikan, pada hari Jum’at (21/7/2023) sekira pukul 12.15 wib telah terjadi tindak pencurian di Toko Barokah Jaya dengan Korban an. Hairul Anam.


Kejadian tersebut bermula ketika korban sedang melaksanakan Sholat Jum’at dan meninggalkan tokonya dalam posisi tertutup dan pagar terbuka.


Setelah selesai melaksanakan Sholat Jum’at korban langsung kembali ke toko Barokah Jaya miliknya.


Pada saat itu ada seorang wanita yang memberi tahu korban bahwa ada seorang laki laki yang membawa 1 satu Rol Talang Galvalum. 


Mendengar informasi tersebut korban langsung mengecek CCTV di toko tersebut, dan benar adanya bahwa 1(satu) Rol Talang Galvalum milik korban yang sebelumnya diletakkan di depan toko dibawa oleh tersangka. 


Dengan adanya kejadian tersebut korban langsung melaporkan ke Polsek Pademawu.


Lanjut Kasat Reskrim, dengan adanya laporan tersebut dan berdasarkan rekaman CCTV di tempat Kejadian perkara, anggota Opsnal Polsek Pademawu langsung melakukan penyelidikan.


“ Alhamdulillah, Pelaku Inisial S, berhasil ditangkap di pada hari Jumat, tanggal 4 Agustus 2023 sekitar pukul 01.30 WIB di Dsn. Combih, Ds. Apaan, Kec. Pangarengan, Kab. Sampang,”jelas AKP Eka.


Adapun barang bukti barang bukti yang berhasil diamankan oleh petugas, 1 (satu) buah kemeja lengan pendek merk CHI-TA, warna hitam, 1 (satu) buah celana panjang merk LUWES TAILOR, warna hitam, 1 (satu) buah helm merk VENUS HELMET, wama merah, 1 (satu) unit sepeda motor merk YAMAHA MIO.


Barang bukti pendukung lainnya 1 (satu) buah Flash disk merk MAXELL, ukuran 32 GB, wama silver berisikan 9 (Sembilan) rekaman CCTV. 


Kasat reskrim Polres Pamekasan menambahkan, bahwa Pelaku inisial S tersebut juga merupakan residivis dalam perkara tindak pidana pencurian sebagaimana dimaksud dalam pasal 362 pada tahun 2018 dan telah divonis kurungan pidana penjara selama 5 (lima) bulan. 


Untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya Pelaku diancam dengan Pasal 362 KUHP ancaman Hukuman pidana penjara paling lama 5 (lima) tahun. (*)

Polrestabes Surabaya Berhasil Amankan Penjual Sabu Paket Hemat di Simokerto

 SURABAYA - Satreskoba Polrestabes Surabaya menangkap seorang pengedar sabu paket hemat berinisial IH (39) di Jalan Sidodadi Kulon Simokerto Kota Surabaya.




AKBP Daniel Marunduri Kasat Narkoba Polrestabes Surabaya menyebut, tersangka melakukan hal tersebut karena tergiur untung demi mencukupi kebutuhannya.


"Dari hasil penggeledahan, anggota kami dilapangan menemukan 3 paket klip narkoba jenis sabu yang disimpan didalam dompet motif bunga," ujar AKBP Daniel, pada Senin (21/08/2023). 


la menyebutkan penangkapan tersangka atas adanya laporan masyarakat yang menyebut kerap adanya transaksi narkoba di kediaman tersebut. 


Kemudian, Polisi melakukan penggeledahan kemudian menemukan 3 paket sabu kecil siap edar dengan berat masing-masing 1,12 gram, 2,54 gram dan 0,35 gram. 


AKBP Daniel menerangkan, dari hasil penyidikan, IH mengaku mendapatkan barang haram tersebut dari seorang SF (DPO) seharga Rp1 juta. 


Sabu tersebut kemudian dibuat paket hemat untuk dijual kembali.


"Dia ini mengaku beli dari SF di kawasan Sidodadi Kulon Simokerto Kota Surabaya, seharga Rp1 juta untuk kemudian dijual lagi dengan mencari keuntungan per paketnya," kata AKBP Daniel. 


Saat ini, Polisi memburu orang yang memasok sabu itu kepada IH.


Tersangka IH yang kini mendekam di tahanan Mapolrestabes Surabaya akan dikenakan Pasal 114 ayat 1 sub 112 ayat 1 UU Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika Pasal 114 ayat 1 sub Pasal 112 ayat 1 UU Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkoba. (*)

Kapolres Malang Jamin Pelayanan SIM Profesional

 


MALANG - Kapolres Malang, AKBP Putu Kholis Aryana, melakukan kunjungan mendadak (sidak) ke kantor Satuan Penyelenggara Administrasi SIM (Satpas) Singosari, Kabupaten Malang, Senin (21/8/2023). 



Sidak ini dilakukan sebagai langkah untuk memastikan bahwa pelayanan penerbitan Surat Izin Mengemudi (SIM) di wilayah tersebut berlangsung dengan baik dan berkualitas.


Kunjungan mendadak yang dilakukan Kapolres ini juga bertujuan untuk mengantisipasi adanya praktik calo atau penyedia jasa pengurusan SIM ilegal yang dapat merugikan masyarakat. 


AKBP Putu Kholis Aryana datang didampingi oleh Kasipropam Iptu Saifullah dan Kanitregident Ipda Danny Rizar Ramadhan dalam rangka memeriksa setiap aspek pelayanan yang ada di Satpas Karanglo.


Selama sidak, Kapolres dan rombongan melakukan inspeksi menyeluruh pada berbagai ruang pelayanan, seperti ruang uji teori, ruang tunggu, taman baca, hingga lintasan uji praktik. 


Langkah ini menunjukkan komitmen Polres Malang dalam memastikan kualitas pelayanan yang diberikan kepada masyarakat terkait pengurusan SIM.


AKBP Putu Kholis Aryana mengungkapkan tujuan kunjungan ini adalah untuk mengecek secara langsung kualitas layanan yang diberikan. 


Pihaknya ingin memastikan bahwa pelayanan di Satpas Karanglo berjalan dengan baik dan profesional. 


“Kami juga ingin memastikan bahwa tidak ada praktik calo atau pihak-pihak yang mencoba memanfaatkan masyarakat dalam pengurusan SIM," kata AKBP Putu di Satpas Karanglo, Singosari, Senin (21/8).


Dalam kesempatan tersebut, Kapolres juga menyampaikan pesan kepada masyarakat agar aktif memberikan laporan jika mereka mengalami keluhan atau adanya masalah dalam proses pengurusan SIM di Polres Malang. 


Hal itu dimaksudkan membantu pihak kepolisian untuk terus meningkatkan kualitas layanan dan memberantas praktik-praktik yang merugikan masyarakat.


Kapolres Malang menekankan bahwa pihaknya siap menerima masukan dari masyarakat dan akan melakukan langkah-langkah perbaikan yang diperlukan. 


AKBP Putu berkomitmen untuk memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat dalam proses pengurusan SIM. 


“Kami akan terus bekerja keras untuk memastikan hal ini tercapai," pungkas AKBP Putu. (*)

Minggu, 20 Agustus 2023

Peringati Proklamasi Polri, Polda Jatim Bersama Rooderburg Soerabaia Gelar Aksi Teatrikal

SURABAYA - Komunitas pemerhati sejarah Rooderburg dan Surabaya juang menggelar teatrikal Proklamasi Kemerdekaan Polisi Indonesia di Gedung Polisi Istimewa Surabaya, Senin (21/8).



Teatrikal tersebut menggambarkan perebutan markas polisi yang saat itu diduduki oleh Jepang pasca pengumuman Kemerdekaan Republik Indonesia.


Mulai dari penggantian bendera Matahari Terbit milik Jepang ke Merah Putih hingga pembacaan teks Proklamasi Polri yang dilanjut dengan mengumandangkan lagu Indonesia Raya.


Ketua Komunitas Surabaya Juang Heri Prasetyo atau biasa dikenal dengan sebutan Heri Lentho mengatakan teatrikal ini digelar untuk mengingatkan kembali kepada masyarakat Indonesia, khususnya Surabaya nilai-nilai sejarah yang dimiliki oleh Bangsa ini.


"Tentunya kegiatan ini untuk mengingatkan kembali atau merefresh bagaimana perjuangan para pejuang dalam Kemerdekaan Republik Indonesia, salah satunya yang dilakukan di Gedung Polisi Istimewa ini," ujarnya usai teatrikal tersebut di depan Gedung Polisi Istimewa Surabaya.


Selain itu, pihaknya secara tidak langsung ingin menanamkan nilai-nilai Nasionalisme dalam bentuk yang lebih kreatif seperti teatrikal itu.


"Setiap tahun kami selalu menggelar rekontruksi sejarah meskipun terkadang tidak di tempat aslinya, seperti hari ini, biasanya kami menggelar di monumen Polri, tapi hari ini kami ingin menggelar di tempat aslinya ini,"kata Heri Lentho.


Oleh karena itu, dirinya berharap agar kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan sejarah bisa sering digelar, terlebih di tempat aslinya seperti yang telah terjadi di masa lampau.


"Semoga bisa terus berlangsung kegiatan-kegiatan yang mengingatkan sejarah, kalau saat ini sejarah terkait awal mulanya polisi Indonesia berjaya dan di gedung inilah dari bukti-bukti yang ada Polri bermula," tuturnya.


Sementara itu, Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Dirmanto saat dikonfirmasi wartawan mengatakan mengapresiasi gelaran teatrikal yang berkaitan dengan sejarah di gedung Polisi Istimewa Surabaya.


Menurut Kombes Dirmanto, markas Polisi Istimewa pertama kali sebelum era kemerdekaan berada di gedung yang belokasi di dekat Simpang Empat Jalan Polisi Istimewa Surabaya.


"Pasukan Polisi Istimewa berhasil menduduki gedung tersebut dari penjajah," tutur Kombes Dirmanto.


Namun, lanjutnya, dulu kantor polisi tersebut di sisi seberang gedung, ya.g saat ini menjadi monumen patung M Jasin.


"Gedung Polisi Istimewa itu pindahan dari Pos Polisi yang di patung M Jasin itu,"terang Kombes Dirmanto.


Ia menyebut menurut sejarah, dulunya bernama Coen Boulevaard, tetapi oleh masyarakat kala itu dijuluki Jalan Coen.


"Nama itu diambil dari Jan Pieterszoon Coen Gubernur-Jenderal Hindia-Belanda keempat dan keenam," ucap Kombes Pol Dirmanto.


Selanjutnya, ketika Indonesia Merdeka, arek-arek Suroboyo dan para polisi merebut gedung Coen dan gedung tersebut menjadi kantor polisi hingga 1993.


"Kami tentunya mengapresiasi kegiatan yang digelar di Gedung Polisi Istimewa Surabaya itu, tentunya hal itu sebagai pengingat akan sejarah dan bisa menanamkan semangat Nasionalisme bagi Bangsa Indonesia," ujar Kombes Dirmanto. (*)

Tujuh Tugu Silat Mulai Dibongkar Dengan Sukarela, Kapolres Bojonegoro Beri Apresiasi

 


BOJONEGORO – Bentuk keseriusan dan memelihara ketertiban masyarakat (Harkamtibmas),  Polres Bojonegoro bersama stakeholder terus melakukan imbuan kepada organisasi perguruan silat.



Himbauan itu terkait Surat Edaran (SE) Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Jawa Timur Nomor ; 300/5984/209.5/2023 tertanggal 26 Juni 2023 tentang pembongkaran tugu, patung dan atau simbol perguruan silat di wilayah Jawa Timur secara mandiri.


Atas kesadaran dan kerjasama pihak perguruan silat, sudah ada tujuh Tugu perguruan silat yang berdiri di 28 kecamatan di Bojonegoro mulai dibongkar. 


Pembongkaran dilakukan secara sukarela oleh para anggota perguruan silat sendiri. 


Namun dari ketujuh tugu itu tak semuanya dibongkar dan dirobohkan. Ada 3 yang lain dibongkar untuk diubah menjadi tugu Pancasila.


Empat tugu silat yang dibongkar dan dihancurkan adalah tugu Kera Sakti di Desa Sambongrejo, Gondang, Tugu PSHT Rayon Banjarsari di Jalan Serma Maun, Banjarejo, tugu Pagar Nusa di tepi jalan poros Desa Dukohlor, Malo dan tugu Pagar Nusa di Desa Kedungadem.


Sementara 3 tugu yang dibongkar dan dijadikan tugu Pancasila adalah tugu PS Rasa di Pojok Lapangan Singonoyo Jalan Munginsidi, Desa Sukorejo, Tugu PSHT di Desa Tambakmerak, Kasiman, dan tugu PSHT di Desa Sranak, Trucuk.


Kapolres Bojonegoro, AKBP Rogib Triyanto, SIK mengapresiasi dan menyampaikan terima kasih kepada para keluarga besar perguruan silat atas dibongkarnya tugu perguruan silat secara sukarela dan mandiri.


"Alhamdulillah demi kondusifitas kamtibmas, tugu perguruan pencak silat di beberapa lokasi di Bojonegoro telah dibongkar dengan sukarela," ucap AKBP Rogib Triyanto,Minggu (20/8).


Ditambahkan Kapolres Bojonegoro, para anggota perguruan secara suka rela mematuhi surat edaran dari Bakesbangpol Jatim terkait pembongkaran tugu, patung dan atau simbol perguruan silat di wilayah Jatim.


AKBP Rogib Triyanto berharap langkah ini juga akan diikuti oleh pengurus perguruan pencak silat yang lain di seluruh Bojonegoro demi terpeliharanya Kamtibmas yang kondusif.


"Hal ini semata-mata demi terpeliharanya keamanan dan ketertiban masyarakat." pungkasnya. 


Dari data yang dihimpun awak media ini, total di Bojonegoro terdapat 331 tugu perguruan silat yang berdiri di tanah negara dan 120 tugu silat berdiri di tanah pribadi. (*)

Patroli Sambang Tirta Polres Trenggalek Wujudkan Polisi Peduli Atasi Dampak Kemarau

 


TRENGGALEK – Beberapa bulan terakhir, wilayah Kabupaten Trenggalek memasuki musim kemarau panjang. Dampaknya, beberapa wilayah mengalami kekurangan air bersih. 



Kondisi ini pun membuat masyarakat harus berjuang mendapatkan air bersih untuk keperluan sehari-hari. Tak terkecuali di kecamatan Panggul, Kabupaten Trenggalek.


Mendapati keluhan ini, Polsek Panggul Polres Trenggalek bergerak cepat dengan meluncurkan patroli `Sambang Tirta`. 


Patroli keamanan yang bersifat sosial kemanusiaan ini menyasar berbagai desa dan perkampungan yang kekurangan air bersih. 


Uniknya, Polsek Panggul memodifikasi kendaraan dinas yang biasa digunakan untuk patroli memantau Kamtibmas ini menjadi kendaraan pengangkut air bersih. 


Kursi yang ada di bak belakang kendaraan yang biasanya dipakai membawa personel dilepas dan diubah dengan tandon air dengan kapasitas mencapai seribu ribu liter.


Dikonfirmasi terpisah, Kapolres Trenggalek AKBP Gathut Bowo Supriyono, S.H., S.I.K., M.Si. mengungkapkan pihaknya sangat mengapresiasi apa yang telah dilakukan oleh jajaran Polsek Panggul. 


Hal ini merupakan wujud kepedulian jajaran Polri terhadap kesulitan yang dihadapi masyarakat.


“Kehadiran Polri haruslah membawa manfaat untuk masyarakat banyak. Termasuk diantaranya membantu mengatasi kekurangan air bersih,” ungkap Kapolres Trenggalek, Minggu (20/8).


Sementara itu, Kapolsek Panggul AKP Sudaroini, S.H. mengatakan, ide patroli sambang tirta ini berangkat dari laporan Bhabinkamtibmas tentang keluhan masyarakat terkait dengan pemenuhan kebutuhan air yang dirasa mulai sulit di masa kemarau panjang ini. 


Beberapa warga bahkan harus berjalan kaki ke sumber mata air yang relatif cukup jauh.


“Untuk hari ini, patroli sambang tirta kami arahkan ke desa Ngrencak, kecamatan Panggul. Karena kapasitas tandon terbatas, pengiriman air kami lakukan sedikitnya tiga kali untuk satu titik. Airnya kami ambil dari sumur Mapolsek. Kebetulan air lancar.” terang Kapolsek Panggul AKP Sudaroini.


Tak ayal, kedatangan petugas yang membawa air bersih ini pun disambut bahagia dan antusias warga. 


Masing-masing nampak menyiapkan wadah air seperti ember, bak hingga galon dipinggir jalan untuk memudahkan pengisian air. 


Petugas pun nampak telaten membagikan air kepada warga yang didominasi oleh ibu-ibu ini.


“Patroli sambang tirta ini akan kita lakukan setiap hari secara bergantian. Nanti petugas piket akan kita gilir untuk mengirimkan air. Semoga bermanfaat untuk masyarakat.”pungkasnya. (*)

Polres Malang Rumuskan Upaya Menekan Fatalitas Lakalantas Bersama Lintas Sektoral

 


MALANG - Kepolisian Resor Malang, Polda Jatim, menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Lintas Sektoral yang melibatkan berbagai instansi terkait di gedung Sanika Satyawada, Mapolres Malang, Jumat (18/8/2023). 



Kegiatan Rakor membahas langkah-langkah konkret dalam pencegahan serta penanganan fatalitas akibat kecelakaan di wilayah Kabupaten Malang.


Dalam rakor ini, para pemangku kepentingan dari berbagai sektor turut berpartisipasi, termasuk Kadinkes Kabupaten Malang drg. Wijanto Wijojo, Ketua PSSC 119 Kabupaten Malang, Dr. Bobby Prabowo, perwakilan dari rumah sakit swasta, kepala puskesmas se-Kabupaten Malang, dan Kapolsek jajaran.


Kapolres Malang, AKBP Putu Kholis Aryana, dalam sambutannya mengungkapkan fakta mengkhawatirkan tentang kecelakaan di tahun 2023. 


Data yang diungkapkan mencatat lebih dari 560 kejadian kecelakaan dengan 101 orang tewas dan 762 orang mengalami luka. 


Angka ini bukan hanya sekadar statistik, tetapi juga menggambarkan betapa pentingnya upaya bersama dalam melindungi nyawa masyarakat. 


Kecelakaan, khususnya pada usia produktif, berdampak serius pada aspek sosial dan ekonomi, dan menjadi penyumbang terbesar kematian di Indonesia.


“Hasil penelitian kejadian laka lantas didominasi oleh pengendara tidak terampil, tidak tertib dan kecepatan tinggi,” kata AKBP Putu di Mapolres Malang, Jumat (18/8/2023). 


Pada kesempatan tersebut, Kapolres Malang mengajak seluruh yang hadir untuk bergandengan tangan dalam menurunkan angka kecelakaan di wilayah Kabupaten Malang. 


Rakor tersebut diharapkan dapat meningkatkan manajemen keselamatan berlalu lintas, sinergi lintas sektoral, serta mengembangkan kapasitas petugas dan komunitas pendukung.


AKBP Putu menyebut, salah satu kunci dalam upaya mewujudkannya adalah dengan mengoptimalkan pertukaran informasi sebagai langkah kunci dalam pencegahan dan penanganan fatalitas akibat kecelakaan.


“Marilah kita bekerjasama untuk menurunkan angka Kecelakaan lalu lintas di Wilayah Kabupaten Malang,” ujarnya.


Sementara itu, Kadinkes Kabupaten Malang drg. Wijanto Wijojo, menyambut baik upaya yang diambil oleh Polres Malang. 


Ia menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih atas inisiatif ini, sambil berharap bahwa forum ini dapat menjadi ruang evaluasi program yang efektif. 


“Terima kasih kepada Kapolres Malang yang sudah membuat forum ini, semoga dengan adanya forum ini kita bisa melakukan evaluasi program kita,” ungkap Wijanto.


Rakor ini menjadi langkah nyata dalam menjaga keselamatan masyarakat Kabupaten Malang. 


Dengan upaya bersama dan sinergi lintas sektoral, diharapkan angka fatalitas akibat kecelakaan dapat ditekan, menciptakan lingkungan lalu lintas yang lebih aman dan memberi manfaat bagi masyarakat. (*)

Sambut HUT Polwan ke -75, Polres Ponorogo Gelar Bakti Kesahatan Untuk Pelajar SLB

 


PONOROGO, Perhatian pada dunia pendidikan ditunjukkan jajaran Polres Ponorogo. Kali ini, Polisi Wanita (Polwan) Polres Ponorogo menggelar anjangsana ke Sekolah Luar Biasa (SLB) Jenangan, Kabupaten Ponorogo. 



Kegiatan yang dipimpin langsung Waka Polres Ponorogo, Kompol  Verawaty Thaib, S.I.K selain melibatkan para Polwan juga turut serta Sidokes Polres Ponorogo.


Wakapolres Ponorogo, Kompol Verawaty Thaib mengatakan, kegiatan mengunjungi SLB Jenangan ini dalam rangka rangkaian bakti sosial yang digelar Polwan Polres Ponorogo. 


"Bertepatan dengan kami menyambut HUT Polwan ke – 75, kami gelar bakti kesehatan ini untuk adik – adik kita yang ada di SLB ini, "kata Kompol Verawaty di SLB Jenengan, Jumat (18/8)


Selain itu, lanjut Wakapolres Ponorogo, pihaknya juga melakukan pemeriksaan gigi dan pemberian vitamin pada para siswa. 


"Ini hanya sebagian cara kami untuk turut peduli Pendidikan dan kesehatan bagi siswa – siswi khususnya yang ada di SLB yang para pelajar di sini memiliki keterbatasan,"ungkap Kompol Vera.


Dengan uluran tangan peduli dari Polwa Polres Ponorogo Polda Jatim itu, Kompol Verawaty berharap para guru dan siswa – siswi dapat termotivasi dalam proses belajar mengajar.


“Harapannya, keterbasan yang mereka sandang saat ini bukan jadi penghalang untuk meraih kesuksesan di masa depan,”pungkas Kompol Vera.(*)

Tak Sampai 24 Jam, Polres Tuban Berhasil Amankan Komplotan Pencuri Mobil Pickup

 


TUBAN - Satuan reserse kriminal Polres Tuban berhasil mengamankan 3 (tiga) terduga pelaku pencurian dengan pemberatan sebuah mobil pick up Mitsubishi L300 warna hitam Nopol S-8849-UF.



Ketiga terduga pelaku yakni CF (19) warga Bojonegoro, HW (39) warga Rusunawa Romokalisari Surabaya dan RW (29) warga Semampir Kota Surabaya itu diamankan Polisi saat berada di wilayah kabupaten Sampang Madura, Senin (14/08).


Sedangkan pencurian tersebut terjadi pada hari Jum'at (13/08) sekitar pukul 18.30 wib di sebuah Toko bangunan di Dusun Mandungan Desa Widang Kecamatan Widang kabupaten Tuban.


Saat dicuri pelaku, mobil pickup milik Mohammad Abdullah Faqih yang merupakan salah satu keluarga besar dari pondok pesantren ( Ponpes) Langitan itu sedang diparkir di halaman toko miliknya.


Kapolres Tuban AKBP Suryono, S.H., S.I.K., M.H., melalui Kasat Reskrim AKP Tomy Prambana, S.I.K., S.H., M.Si., menjelaskan bahwa tersangka CF berperan sebagai aktor utama.


Ia datang ke lokasi dengan menumpang sebuah bis dan turun di jembatan Widang-Babat pelaku kemudian berjalan kaki kearah utara menujuntoko material UD Fajar dimana mobil tersebut terparkir.


"Melihat kunci masih menempel di mobil, pelaku langsung membawa kabur mobil tersebut ke arah Surabaya,”kata AKP Tomy, Sabtu (19/08)


Setelah sampai Surabaya kemudian CF menghubungi HW dan RW yang bertugas membantu menjual atau mencarikan penadah mobil hasil curian tersebut dengan dijanjikan imbalan sejumlah uang.


AKP Tomy Prambana menambahkan tak hanya sampai kota Surabaya, pelaku juga sempat membawa mobil curian tersebut ke wilayah kabupaten Sampang Madura.


 "Ketika sampai di wilayah kabupaten Sampang, Alhamdulillah tidak sampai 24 jam tersangka dan barang bukti berhasil kita amankan" terang AKP Tomy.


Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya para pelaku dijerat pasal 363 ayat 1 huruf 3 KUHP.


 "Dengan ancaman hukuman paling lama 7 (tujuh) tahun penjara,tutup AKP Tomy Prambana. (*)

Kamis, 17 Agustus 2023

Di Kecamatan Rejotangan, Polres Tulungagung Menggelar Program Jumat Curhat

 



TULUNGAGUNG – Dalam menyerap aspirasi masyarakat dari semua kalangan secara langsung yang ada di Wilayah Kabupaten Tulungagung, Polres Tulungagung menggelar program Jum’at Curhat secara serentak.



Program Jum’at curhat dilaksanakan Polres Tulungagung bertempat di Singapore Water Park Desa Karangsari Kecamatan Rejotangan Kabupaten Tulungagung, Jum’at (18/08/2023).


Kapolres Tulungagung AKBP Teuku Arsya Khadafi, SH, SIK, M.Si.melalui Kasihumas Polres IPTU Mujiatno, program Jum’at Curhat bertujuan menampung informasi dan aspirasi masyarakat terkait pelayanan serta kamtibmas dan juga mengajak untuk menjaga Harkamtibmas di Kabupaten Tulungagung agar tercipta situasi yang aman dan kondusif.


“Jum’at Curhat adalah sebagai sarana Polri dalam hal ini Polres Tulungagung bisa bertemu langsung dengan masyarakat, agar masyarakat bisa menyampaikan keluhan terkait permasalahan yang terjadi,” ujarnya.


“Jadi, program Jumat Curhat ini kita bisa memberikan langsung informasi dan win win solution kepada masyarakat yang ada permasalahan,” sambungnya.


Dengan adanya giat Jum’at curhat karena dengan adanya kegiatan ini sangat berpengaruh positif demi mencari solusi dan kecepatan penyelesaian masalah yang banyak terjadi di masyarakat. Tidak hanya Polres, Polsek Jajaran juga melaksanakan kegiatan yang sama.


“Dengan menerima masukan dan informasi dari masyarakat, kami dapat berbenah lebih baik lagi kedepannya sehingga sesuai seperti yang diinginkan masyarakat”, terangnya.


“Dalam acara itu ada dua pertanyaan dari masyarakat tentang pelayanan Kepolisian, dan lansung diberikan jawaban,” lanjutnya.


Kegiatan ini dilaksanakan secara rutin setiap hari jumat, karena ini sebagai sarana yang efektif dengan melihat langsung permasalahan yang ada dilapangan, serta mengajak semua stage holder dan semua elemen masyarakat untuk terus bersinergi bahu membahu untuk menjaga Harkamtibmas yang aman dan kondusif diwilayah masing – masing.


“Tidak hanya dari Kepolisian, namun Polres Tulungagung juga menggandeng Tiga Pilar hadir pada kegiatan Jumat Curhat yang selalu dinanti warga masyarakat Tulungagung,” tandasnya.


Hadir dalm kegiatan tersebut yakni Kapolres Tulungagung diwakili oleh AKP Hery Poerwanto, SH. Kasatbinmas Polres Tulungagung, Kapolsek Rejotangan, Forkopimcam, Paguyupan Pencak silat, Tomas dan Toga Rejotangan serta Masyarakat. (restu)

Satgas Ops Tumpas Narkoba Polres Situbondo Berhasil Amankan Tersangka Pengedar Okerbaya, Ratusan Pil Koplo Disita

 


SITUBONDO, Satuan Reserse Narkoba Polres Situbondo Polda Jatim kembali mengamankan seorang pria yang diduga sebagai pengedar obat keras berbahaya (okerbaya) jenis pil koplo.



Pria berinisial BH (48) tersebut diamankan oleh Satresnarkoba Polres Situbondo di Kampung Kesambi Desa Jetis Kecamatan Besuki Situbondo pada Rabu (16/8/2023) malam.


Kasat Resnarkoba AKP Ernowo mengatakan pengungkapan peredaran obat keras tersebut merupakan bagian dari Operasi Tumpas Narkoba 2023.


“Satgas berhasil mengamankan satu orang tersangka berikut barang bukti Pil Koplo sebanyak 210 butir, uang tunai sebesar Rp. 461.000 dan Rp. 20.000., 1 pak plastic klip dan 1 pak palstik klip berisi kertas rokok,”AKP Ernowo, Jumat (18/8).


Pil koplo yang disita terdiri dari beberapa paket diantaranya 1 plastik klip berisi 60 butir, 20 bungkus kertas berisi masing-masing 4 butir total 80 butir pil koplo. 


Selain itu ada 7 bungkus kertas rokok masing-masing-masing berisi 4 butir total 28 butir pil koplo, 3 bungkus kertas rokok masing-masing berisi 6 butir total 18 butir pil koplo, 2 bungkus kertas rokok masing-masing berisi 2 butir total 8 butir pil koplo, dan 2 bungkus kertas rokok masing-masing berisi 8 butir total 16 butir pil koplo.


Untuk mempertanggung jawabkan atas perbuatannya, Tersangka telah melanggar  Pasal 435 Jo pasal 138 ayat (1 dan 2) dan atau Pasal 436 ayat 1,2 Jo pasal 145 ayat 1 Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2023 tentang Kesehatan. 


Dengan ancaman  pidana penjara paling lama 12 (dua belas) tahun atau pidana denda paling banyak Lima miliar rupiah atau setidak-tidaknya pidana penjara paling lama 5 (lima) tahun atau pidana denda paling banyak lima ratus juta rupiah.


AKP Ernowo mengatakan pengungkapan tersebut karena adanya informasi dari masyarakat terkait peredaran Pil Koplo diwilayah Besuki. 


“Selajutnya kami lakukan penyelidikan sampai akhirnya berhasil mengamankan satu tersangka berikut menyita ratusan butir Pil Koplo “ terang AKP Ernowo.


Sementara itu Kapolres Situbondo AKBP Dwi Sumrahadi Rakhmanto memberikan apresiasi kepada masyarakat yang telah membantu dalam memberikan informasi terkait peredaran narkoba.


AKBP Dwi Sumrahadi juga mengimbau kepada masyarakat, agar menjauhi narkoba karena pihaknya akan menindak tegas siapapun yang terlibat penyalahgunaan narkoba walaupun hanya sebatas pemakai.


“Kami berharap sinergitas ini dapat ditingkatkan agar peredaran dan penyalahgunaan narkoba bisa ditekan. Kami juga mengimbau masyarakat agar menjauhi narkoba karena sangat merugikan,” pungkas AKBP Dwi Sumrahadi. (massing85)